KIW dan UNNES Tanam 1000 Bibit Mangrove melalui Iling Project 2025: Kolaborasi Nyata Selamatkan Pesisir

PT Kawasan Industri Wijayakusuma (KIW) melalui Tim Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL), bekerja sama dengan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Program Studi Ilmu Lingkungan Universitas Negeri Semarang (UNNES), telah menyelenggarakan Iling Project 2025, sebuah program penanaman 1000 bibit mangrove yang mengusung tema "One Action One Solution Collaboration for the Ocean."

Kegiatan ini berlangsung pada hari Sabtu, 21 Juni 2025, berlokasi di kawasan pesisir Pantai Mangunharjo, Kecamatan Tugu, Kota Semarang, Jawa Tengah. Program ini merupakan perwujudan komitmen KIW dalam Pilar Lingkungan, yang selaras dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) 15 yakni menjaga ekosistem darat melalui sub-program Penanaman Mangrove Tahun 2025.

Sebanyak 1000 bibit mangrove unggul ditanam dalam kegiatan tersebut, yang seluruhnya bersumber dari Kelompok Tani Mangrove Lestari, sebuah kelompok masyarakat pesisir yang aktif dalam pelestarian mangrove, dan diketuai oleh tokoh penerima penghargaan Kalpataru atas dedikasinya dalam penyelamatan lingkungan.

Penanaman mangrove ini tidak hanya berperan penting dalam menahan abrasi dan melindungi kawasan pesisir, namun juga sebagai bagian dari pengembangan nursery atau pembibitan mangrove untuk kegiatan rehabilitasi ekosistem yang berkelanjutan.

KIW meyakini bahwa sinergi antara dunia industri, akademisi, dan masyarakat merupakan langkah strategis dalam upaya pelestarian lingkungan dan membangun masa depan yang lebih hijau dan berkelanjutan.Melalui Iling Project 2025, KIW berharap dapat menginspirasi lebih banyak pihak untuk turut serta menjaga laut dan bumi melalui tindakan kecil yang berdampak besar.